Santi

Pertama saya jemput pacar saya di bandar udara. Sudah sekian lama saya merindukan dia. Sebelum saya sampai ke rumah saya di Bandung, saya datang ke rumah saudara dulu di Jakarta untuk istirahat. Saat itu, dia sudah mulai suka pegang tangan saya. Kerena lelah, orang tua saya memutuskan untuk bermalam di sana. Kesempatan itu di gunakan oleh kami untuk melapaskan kerinduan. Saat itu saya sangat menharapkan dia selalu ada di sisi saya. Dia suka memandang badan saya dengan penuh gairah dan nafsu sayapun suka menampilkan keindahan tubuh saya. Malam itu saya mendatangi kamarnya, dan dia sedikit kaget saya datang memakai gaun malam yang sexy. Saya duduk di atas tempat tidurnya, waktu itu saya ingin sekali mencium bibirnya,ternyata dia yang pertama cium. Waktu itu hati saya berdetak keras tapi suka, saya mencium bibirnya dan memainkan lidahnya,setelah itu tangannya mulai meraba susu saya aduh enak sekali, dan menciuminya, terasa nikmat dan dia menciumi tubuh saya lalu mulai meraba momok saya ooooh à enaknya saat itu momok saya terasa basah lalu dia buka kedua kaki saya sehingga lubang vagina saya kelihatan dia ingin melihat selaput saya yang masih perawan perasaan saya sedikit takut dan gugupà. Tapi aduhhhh enak sekali saat itu sudah tak tertahan lagi kanjutnya masuk ke momok sayaà.. momok saya tersa pedih sampai terlihat darah dari kanjutnya, tapi dia dorong terus sampai masuk jauh terus sampai diputar-putar oooooohà. Saya mulai merasakan sesuatu yang belum pernah saya rasakan kenikmatan itu berlangsung lama sekali sampai aku menjerit keenakan diapun bilang ohà. Enak sekali dan tak tertahankan lagi air maninya keluar banyak di dalam momok saya ohhà.. kami merasakan enak bersamaan dan tersa hangat sekali kanjutnya saat itu setelah itu saya selalu ketagihan terus sampai sehari empat kali kami melakukannya di rumah orangtuaku yang lain.

[!] Report Abuse

Processing your request, Please wait....

Report as:	Report Abuse Other
Write in Words: (Optional)