1067 Views |  Like

Sila

Age when it happend: 22
Where it happened: Yogya
Langauge: Malaysian
Sex: Male
Rating: 1
Category: Straight


Nama saya Sila, saya jadi tertarik juga untuk menceritakan pengalaman saya. Saya masih kuliah di Fakultas Ekonomi salah satu PTS terlenal di Yogyakarta. Saya tinggal di sebuah rumah kost dekat kampus. Suatu hari teman kost pria saya, Donny, yang tinggal di kamar sebelah memberi sebuah majalah. Majalah itu terbungkus kertas koran rapi. Setelah masuk kamar, saya buka bungkusnya. Saya terkejut ketika melihat cover majalah itu, seorang wanita yang sedang menghisap kemaluan pria. Jantungku berdegup dengan kencang. Setelah beberapa saat, dan hati saya mulai tenang, saya buka halaman demi halaman. Ada pria yang memasukkan penisnya ke vagina wanita dimana si wanita dalam posisi membungkuk. Ada pria yang menghisap vagina wanita. Ada wanita yang melakukan masturbasi dengan menggunakan mainan. Waahhh……pokoknya macam-macam. Membuat saya terangsang juga. Setelah selasai, saya simpan majalah tersebut di dalam lemari. Kemudian saya belajar, mengerjakan tugas-tugas kampus. Tapi saya tidak dapat berkonsentrasi karena pikiran saya hanya tertuju pada majalah pemberian Donny tadi. Akhirnya saya ambil majalah itu lagi dan memperhatikan dengan lebih jelas setiap gambarnya. Setiap membuka halaman baru napas saya semakin memburu. Nafsu birahi saya bangkit. Akhirnya satu demi satu saya lucuti pakaian saya. Saya remas-remas payudara saya, aaahhhhhhh……..nikmatnya. Saya sudah tidak memperhatikan majalah itu. Payudara saya semakin kencang. Saya usap-usap vagina saya, lama-kelamaan klentit saya semakin mengeras dan keluar cairan. Saya semakin menikmatinya ooohhhh……..aahhhhhhhh……… Tiba-tiba mata saya tertuju pada sebuah botol parfum yang ada di meja rias saya. Bentuknya bulat dan panjang. Langsung saya ambil dan saya masukkan ke dalam vagina saya. Rada susah juga pertama-tama tapi setelah beberapa gerakkan akhirnya dapat keluar masuk vagina dengan lancar. Mungkin karena vagina saya sudak basah. Makin lama gerakan saya percepat. Saya merasakan suatu kenikmatan yang belum pernah saya rasakan sebelumnya. Oooohhhhhhh……..nikmatnya. Akhirnya saya merasakan suatu puncak kenikmatan yang tidak dapat saya lukiskan berbarengan dengan keluarnya cairan dari vagina saya dengan derasnya. Tiba-tiba saya terkejut karena ada yang mengetuk pintu kamar saya. Terdengar suara Donny menanyakan keadaan saya karena dia mendengar saya mengerang. Setelah cepat-cepat berpakaian saya buka pintu kamar. Donny masuk dan memperhatikan keaadaan saya. Saya jawab saya tidak apa-apa kok. Tiba-tiba mata Donny melihat majalah yang dia berikan tergeletak diatas tempat tidur saya. Astaga saya lupa menyimpannya. Kemudian dia menatap mata saya, saya hanya tertunduk malu. Lalu dia bertanya apakah saya suka majalh yang dia berikan. Saya hanya tersenyum. Lalu dia menutup pintu kamar saya dan menguncinya. Dia bertanya apakah saya ingin merasakn bagaimana kalau vagina saya dijilat. Saya diam saja, padahal dalam hati saya ingin juga merasakannya. Ternyata Donny mengerti maksud saya. Lalu dia mendekati saya dan membaringkan saya di tempat tidur. Lalu dia buka pakaiannya satu persatu. Saya baru pertama kali melihat langsung kemaluan pria. Ternyata penis Donny besar juga. Dia menyuruh saya meremas-remas penisnya. Lama-kelamaan penisnya mengeras dan bertambah panjang. Gila juga nih cowok, dalam hati saya. Lalu dia menanggalkan pakaian saya. Pertama dia membuka kaos ketat saya, dan menciumi ketiak saya yang penuh bulu. Kata Donny dia amat suka ama cewek yang banyak bulu di ketiaknya karena baunya seksi sekali.
” Sil, bau badanmu enak sekali, ohh ” . Kemudian dia mulai menjilati vagina saya. OOoohhhh……..nikmatnya. Saya mengerang kenikmatan aaaahhhhh……… Mendengar suara saya dia semakin bersemangat menjilati vagina saya sambil kedua tangannya bermain-main dengan payudara saya. Aaaaahhhhhh……..Don……..enaaaakkkk……..oooohhhhhhh………… Mungkin dia juga sudah nggak tahan, dia minta ijin saya untuk memasukkan penisnya ke vagina saya. Saya hanya tersenyum. Lalu dia masukkan penisnya yang besar dan keras itu ke vagina saya. Uuuuhhhhhh………..mantap sekali pikir saya. Lalu dia mulai melakukan gerakan itu. Aaaahhhhh……….kembali saya merasakan rasa yang baru saja saya nikmati. Saya berbisik pada Donny, makin cepat Rud……….., dia lalu mempercepat gerakannya. Tiba-tiba saya merasakan tubuh saya mulai mengejang dan aaahhhhh……….aaahhhh…….tanpa saya sadari saya mendesah keras. Donny juga mendesah…….aaahhhhh………Sila….. Lalu saya rasakan cairan hangat di vagina saya, kelihatannya itu adalah air maninya Donny. Lalu kita berbaring berdua di tempat tidur saya karena kelelahan. Itulah pengalaman pertama saya merasakan orgasme. Ternyata enak juga yaaahhhh…………..

Processing your request, Please wait....
  • 0 - very bad experience 10 - very great experience